Wednesday, May 18, 2005

Sahabatku sedang jatuh cinta

sahabatku sejak kuliah sedang jatuh cinta. Dia bertemu perempuan berkulit putih ini di antara sekat - sekat yang memisahkan komputer satu dengan yang lainnya. Matanya yang tajam sering mengunjungi sahabatku di setiap waktu yang dihabiskannya si cantik di biliknya.

"Ah wanita cantik biasanya otaknya kosong" pikir sahabatku. Sebuah ruang di luar kemayaan, menghampirilah si cantik. Memberikan senyuman dingin penuh misterius di balik kibasan rambutnya yang panjang dan hitam. Sahabatku merasa tergugah untuk membuka otak si cantik. Sepatah kata pengantar telah membawa mereka pada diskusi serius seputar eksistensi dan esensi. Bagi sahabatku topik ini begitu dalamnya sehingga, rasanya logikanya hampir tak percaya bahwa mahluk cantik ini punya kemampuan berselancar di ruang penuh esensi nir nisbi...

Tertegun sesaat, sahabatku menguasai diri. Ditawarkannya dirinya untuk hadir di setiap ruang sepi di tengah hiruk pikuk metropolitan. Si cantik mengangguk. Beberapa hari terlewatkan. Dua manusia mengalir mengikuti paras waktu yang begitu romantis dan mengiring mereka pada diskusi - diskusi berbobot.

Waktu berlalu cepat. Sahabatku baru menyadari bahwa dia telah jatuh cinta kepada si cantik. Bibirnya yang ranum dikecup sahabatku. Si cantik tersenyum. Sahabatku terlempar jauh menembus langit yang menaungi. Ditatapnya kebiruan angkasa, semburat merah jambu berhias di sekitar.

Kembali logika sahabatku bertanya?
Bagaimana mungkin dia menerimaku?

Si cantik ingin waktu untuk lebih mengenal sahabatku..

Kali ini sahabatku seperti merasakan kebahagiaan yang bahkan tidak pernah diyakininya. Seperti sebuah esensi dan eksistensi yang telah membuka jalan mereka untuk bergumul dalam paras waktu yang romantis.

Hmmm, aku tersenyum saat mendengarkan ceritanya...
Apalagi si cantik hampir hampir tak ada kurangnya untuk si sahabat.
kali ini sahabatku berada di koridor yang sama dengan si cantik...
Ia tak harus membunuh perasaannya lagi..

Kali ini Sahabatku membiarkan cintanya pada si cantik tumbuh dengan riang...


dedicated to immortal
~kruger~

0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home

Free Hit Counters