Thursday, September 30, 2004

When You Miss Someone

Riuh aku memanggilmu
dalam ingatan
Di sana waktu berhenti
lalu mendesak ke alam nyataku


Tapi waktu kini
seperti sia - sia
Hanya bayang sibuk
yang tanpa kamu


- immortal -

Hacker's Pose

Zu menatap note book, mengunyah permen karet, kacamatanya memantulkan ratusan ribu huruf digital yang bergerak liar di layar monitor. J berdiri di belakangnya sambil mengurut dahi. - Waduhh, hmm,.... nah..... nah itu itu !! sedikit membungkuk tangannya menyenggol bahu Zu.
- Weii, brisik lo ah,... kepala Zu hampir membentur pc cadangan di atas meja.
- Tapi, itu ...... , J mendorong badan Zu sehingga ia bisa duduk. Zu berdiri dengan malas, mengambil Pylox, lalu menggambar tanda silang di dinding
Kita butuh air,..
- Itu, itu,... tadi kita sudah dapat Zuuu ! - Gue butuh air J, air AIR !! Zu mencoret lantai kali ini.
- Lalu pulau itu pun tenggelam karena air yang berlebihan, J berbicara tanpa memalingkan mukanya dari note book, meneruskan kerja Zu.
- O tidak, musafir itu akhirnya menemukan oase, tapi temannya tidak mau berhenti tapi terus berjalan, dan akhirnya mereka mati kehausan.
- Oase terakhir baru lima menit yang lalu, dan musafir itu adalah calon alkoholik, itulah sebenarnya - J mulai kesal.
- Heyyy gue bisa minum sendiri, kalau loe emang ga mau, dan jangan bilang gw alkoholik.


- immortal -

Thursday, September 23, 2004

CYBER MOVEMENT (UNFINISHED)

-Kapan lo mau mulai Zu ? Suara manusia akhirnya terdengar di sela sela suara synthyzer dan
mesin bass dengan bpm 175, ya sangat cepat.
Dua orang ini tidak terganggu pendengarannya, merekalah penciptanya, musik mesin dengan bpm diatas 150.
Zu melempar headphonenya - 5 menit lagi,... sambil mengangkat tangannya tinggi ke atas.
-ngapain lo ? bola mata J mengikuti gerak tangan Zu meregang ke atas
-pegel, begoo !!


- immortal -

WOULDN'T IT BE NICE - BY BEACH BOYS

Wouldn't it be nice if we were older
Then we wouldn't have to wait so long
And wouldn't it be nice to live together
In the kind of world where we belong

You know its gonna make it that much better
When we can say goodnight and stay together

Wouldn't it be nice if we could wake up
In the morning when the day is new
And after having spent the day together
Hold each other close the whole night through

Happy times together we've been spending
I wish that every kiss was neverending
Wouldn't it be nice

Maybe if we think and wish and hope and pray it might come true
Baby then there wouldn't be a single thing we couldn't do
We could be marriedAnd then we'd be happy

Wouldn't it be niceYou know it seems the more we talk about it

It only makes it worse to live without itBut lets talk about it
Wouldn't it be nicegood

nightsleep
tightgood

nightsleep
tightgood

nightsleep
tightgood

take a deep breath, close your eyes, imagine the pure shores, the lovely beach..and me...
dedicated to my imaginary jungle boy...

~kruger~

Wednesday, September 22, 2004

Why Go (Not Even a Word)

jungleboy menatap cermin
bayangan dirinya dan dunia melebur menjadi satu
kegelisahan warna abu - abu dan cahaya pucat
hening yang pilu, ia rindu sesuatu

- aku harus pergi - sebuah bisik yang menjelma jadi langkah


- immortal -

Monday, September 20, 2004

END OF THE BALLAD OF SEVENTH HEAVEN PEOPLE

Mendung menyelemuti raut wajah Ma Machi..
Pikirannya melayang...
Seperti biasa, di saat seperti ini, kebingungan dan kepusingan menjadi teman Ma Machi..
Digurat - guratkannya pasir yang menutupi sebagian telapak kakinya...
Ma Machi memandang pantai...
Sepertinya ombak hari ini segan bercumbu dengan pasir...

Hari ini merupakan hari yang melelahkan bagi Ma Machi
Diusapnya keringat yang membasahi dahinya
Berkali - kali Ma Machi melihat sengatan Matahari...
Hmmm Sebentar lagi sang mentari pulang...
Menjemput...pantai..

Dengan gusar dipandanginya pantai..
tidak ada yang berubah..
Kapal kekasihnya tak kunjung tiba...
Jungle boy, di manakah engkau? Ma Machi membatin...
Hari ini adalah hari yang menentukan,
Apakah Jungle Boy akan membawa hati Ma Machi atau mengembalikan hati Ma Machi...

Seribu pertanyaan menari di benak Ma Machi
Sementara mentari kian bersembunyi di balik awan dan langit kian gelap..
Ombak sudah mulai menyentuh jari - jari kaki Ma Machi..
Sebentar lagi senja menjemput..
Namun Jungle boy tidak kunjung tiba..

Kali ini Ma Machi tidak bisa merasakan apa - apa..
Hatinya belum dikembalikan oleh Jungle Boy..
Jungle Boy..sepertinya sudah tidak mungkin menjemput Ma Machi..

"Bagaimana hatiku?Kembalikan hatiku, jungle boy!" pekik Ma Machi dalam hati
Lembut deburan ombak sudah mencapai mata kaki Ma Machi..
"Hmmm...aku pulang...., biarlah hatiku dibawa jungle boy..biarlah menjadi miliknya. Biarlah aku tidak usah memiliki hatiku lagi, biarlah...."

Dengan langkah lelah dan dengan seribu pertanyaan menghujani, Ma Machi kini tidak bisa lagi merasakan apa - apa. Hatinya sudah tidak ada. Hatinya telah kelu.

"Aku akan mencoba melewati semuanya tanpa hatiku, tanpa kamu Jungle boy" ucap Ma Machi perih..

Malam menyelimuti perasaan Ma Machi, di atas sang Bulan bersembunyi di balik kelam awan.
Sayup - sayup terdengar lagu Bulan milik Jungle Boy..

Dengan cepat Ma Machi berpaling melihat sekitar dan berharap Jungle boy yang menyanyikannya..
Pantai tetap sepi, sendiri hanya ditemani sang Bulan dan gelap malam..

"Ah...ternyata bukan kekasihku, mungkin hanya buaian ombak yang bernyanyi"
"Terima kasih ombak, pantai, dan engkau Bulan....Semua ini mungkin sebuah tanda.."
Sambil bersenandung kecil mengikuti lagu Bulan...Ma Machi meninggalkan pantai..
Kini yang tampak hanya Bulan yang mengikuti Ma Machi..

You.....Bring the smile to my face
Bring the love to my life
Bring the truth to my love
YouBring the life to my soul
Bring the soul to my song
Bring the song to my soul
My moon, you are everything
My Moon to me, you are everything

dedicated to my imaginary jungle boy where ever you were, are ....
~kruger~

Friday, September 17, 2004

The Ballad of Seventh Heaven People part two

Kali ini pakai bahasa indonesia, karena ternyata bahasa negeriku lebih indah.....

Sepasang kekasih yang berada di Langit ke tujuh sedang tenggelam dalam kesibukan masing.
Yang perempuan bernama Ma Machi..dan yang laki - laki bernama Jungle Boy...

Ma Machi hari itu harus bekerja menangkap kalajengking ajaib yang bisa bernyanyi.
Ma Machi sudah tergila- gila dengan kalajengking sejak pertama kali ia mendengar buaian suara kalajengking yang mendayu.

Ada salah satu lantunan kalajengking yang sangat menyentuh Ma Machi.
Dalam bahasa inggrisnya" You and I, just have a dream. To Find a lovely place, where we can hide a way". Ma Machi melagukannya di depan Jungle Boy.

Jungle boy menanggapinya dengan berkata, "bernyanyilah kau Ma Machi, aku akan menimpalinya dengan sebuah lagu yang punya kemiripan"..begini lagunya...
Island on the stream, there is no one in between. How can we be wrong. Sail away with me to another world. Making Love to each other....

Ma machi tepuk tangan kegirangan mendengar kekasihnya bernyanyi..
Suaranya lebih indah dari si kalajengking ternyata...

"Wah, indah sekali syairnya. Aku ingin sekali pergi ke pulau seperti itu dan melakukan seperti yang ada di lagu itu" Ucap Ma Machi

"Aku juga ingin seperti itu!....tapi siapa yang mau membagi waktunya untuk seseorang seperti aku?" tanya Jungle Boy

"AKU AKU AKU AKU AKU.."pekik Ma Machi...

Jungle boy berujar"Kamu? Wah nanti kamu bosan sama aku. Di pulau yang tidak ada burgerking favorit kamu, kopi starbucks, corona, tv, koran, atau lelaki tampan yang bisa kau lirik"

"Ya, tidak masalah!!" Aku akan bawa buku kesukaanku, cd - cd kesukaanku dan tentu saja corona favoritku!..balas Ma Machi dengan cepat.

Sambil memandang Ma Machi dengan tatapan sayang, Jungle boy berkata...
"Ma Machi sayang....Aku hanya ingin pergi ke pulau, di mana TVnya adalah pemandangan alam, bukunya adalah percakapan indah kita, cd playernya adalah nyanyian kita berdua dengan gitarku dan coronanya adalah bercinta seharian dan semalaman sampai kita berdua mabuk..dan tenggelam dalam cinta..."

Ma Machi terdiam. Di hadapannya adalah seorang Jungle boy yang telah banyak mengarungi lautan dan hutan, telah jatuh bangun dalam setiap detik dalam menit - menit kehidupan.
Ma Machi hanya bisa diam...
Ma Machi yang selalu terperdaya dengan kata - kata bahwa uang bisa membeli segalanya..
Ma Machi yang selalu berpikir bahwa tidak ada yang tulus di dunia ini..
Ma Machi yang selalu curiga bahwa Jungle boy akan membuatnya berputar - putar dalam kegelapan..

Ma Machi terhenyak..
Ma Machi masih tidak percaya bahwa ada seorang lelaki tulus di bumi ini..
Ia seperti tersadarkan..
Bahwa untuk sebuah kebahagiaan tidak harus dicari dengan uang, dipaksa dengan kemunafikan dan dijejali dengan ketamakan
Bahwa kebahagiannya adalah dapat mencintai dan dicintai oleh kekasihnya..Jungle Boy.......

Ma Machi memeluk Jungle Boy..
"Terima kasih kekasihku" ucap Ma Machi dalam hati..

dedicated to my imaginary jungle boy where ever you are....
~kruger~

Thursday, September 16, 2004



Bulan(Moon)
by Tommee and The Neighbourhood


You.....
Bring the smile to my face
Bring the love to my life
Bring the truth to my love

You
Bring the life to my soul
Bring the soul to my song
Bring the song to my soul

** My moon, you are everything
My Moon to me, you are everything

You.....
Bring the light to my night
Bring the art to my sight
Bring the colours to my light

You...
Bring the cure to my pain
Bring the high to my low
Birng the faith to myself

www.tommeemusic.com

~kruger~

Friday, September 10, 2004

My Twins

Kakaktua yang tidak gagap
Bernyanyi dari dalam hati
Indah yang dalam
Intan didalam kerang yang tersembunyi di dasar laut
Bernyanyi tulus tentang kehidupan
Kupuja kau pada tempatnya

Kakaktua liar yang manis
Bercerita hubungan manusia
Kerumitannya menjadi nada
Guratan kuas di kanvas putih
Bentuk yang menjadi
Ketidaksempurnaan yang sempurna

Kucinta abstraksi mu
Kupeluk nafas mu
Lalu kita bertemu
Di sana
Katarsis ku

For Elizabeth Fraser Cocteau Twins
You’ve touched me with your art
Im wishing you well

- Immortal -

Thursday, September 09, 2004

souvenir abad 21

yang mngerikan adalah sebuah alasan
rangkain kata busuk bau bangkai dirajut dengki kebodohan dan napas ular
dalam hal ini aku yakin
ilham dari seribu setan menjelma tangan dan kaki yang bergerak
apapun gelap
terang adalah gelap itu sendiri
lalu cahaya hanya jadi siang, tidak lebih
hatinya impian kosong, kotak rasa yang tercipta sia - sia


demi nyawa yang berhenti mencipta, disudahi mereka
tertunduk sebentar
tapi sesaknya akan tinggal
sampai si setan sendiri tergelatak tidak berdaya


besok ranting akan patah
jeruk pecah, susut manisnya
tulisan sekarang, sejarah masa depan
debu adalah kita, mencari kesombongan
lalu sekejap mata, semuanya akan baik - baik saja




- immortal -

Tuesday, September 07, 2004

A Friend indeed is A Friend in need




I was so shocked..when my best friend told me that she will fly to singapore to accompany her spouse..
Damn, i was so sad...
She's like a sister to me..
She could understand me...
We share the laughs and cries..

She was always there when i need someone to rely on..
When i couldn't barely share to other..
She inspired me a lot..
She brought the sunshine to my every day living...
She gave me spirits to carry all the burden..

Hmm..people come and go...
Yeah, Singapore isn't that far from Jakarta..
I am so sad indeed yet i am happy for her leaving ...
She and her husband are moving forward..
Catch their dream..
I can't stop her step just to be with me..

Dear Ratih my dearest "mbak" and mas Hendra...
I wish you guys the best..
Semoga cepat - cepat dapet momongan..
Biar Langit bisa punya teman...
Semoga waktu dan jarak tak memudarkan kasih sayang dan persahabatan kita..
Amiennn..
huhuhuhuhu...pengen nangis...


`kruger`

Monday, September 06, 2004

The Ballad of Seventh Heaven People


The boy is so damn affraid to what people think or judge the way he treats the girl..
The girl belongs to somebody's life
Apart from his...

The girl felt so much hurt...
The boy doesn't consider her heart...
The boy talked to his mind..
The girl talked to her heart..
Just like a two way monologue..

No need to argue..
The girl is skeptic already..
The girl needs time to believe that this is where she belongs to..

The boy said to the girl, that he's happy he hasn't told the girl about his secret..
Damn, the girl felt so vain..
She doesn't demand anything from him yet...or even never..
The girl considered the boy as a human..not a bloody thing..

Vague...
So Vain..
Felt embarrassed..

The girl felt so sad..
Her thought and her dream are flying...
Flying so high..
Soar her wings..
The girl doesn't know where she's going to..
No where else will do..

Apathetic..
Damn, it's so easy to say..without consider any damage afterward

The boy never knew what the girl was, is, will up to..
The boy seems doesn't know..what kind the girl is..

The girl thought that...
The less the boy knew about her,,,so then the less hard the boy forget her..

The girl didn't ask the boy to tell or even share his deepest secret...
The girl believes that every body has their own secrets without any further question..

The boy said to the girl:" I am not in the mood"
The girl asked to the boy: "what i am supposed to do with that?"
The boy replied out loud: " Just leave me alone for a while or for ever...."
The girl remaind still...She said nothing but.....felt bitterly...

The ballad of seven heaven people..
`kruger`

After Contemplation

Last sunday, i scoured all the place i love in Jakarta,
Just to find the answer for my question
over what hapenned to my past, my present, what i've done...and what i will do

I finally stopped at the mall...
Yeah..crowded..too much people
I then again..I scolded my self to stop and scour this mall..
But hey.. i went alone..with no cellphone along with me..with no one else to be considered..
I went alone..with my own..bloody body, bloody mind..
Freedom is what i felt that day...

Round and Round
I stepped my barely foots..
....
Went to book store..
my eyes went sore afterwards, as i forgot to put on my glasses...
Went to music store..
Can't find what i am looking for..
I walked with barely foots...
Ugh...I haven't found the answer over my dilema..

Then i saw Starbucks..
I ordered Passion Tea.
Sat alone, i scketched..
I didn't know what it was...

It was almost afternoon..
I spent almost half day scoured the mall..

On my way home,
Out of the blue..the answers poped up..

ANOMALY...AND NEAR MISS...
Those words could described what i have done and what is still going on...

yeah..
Me..against my own will..
my own..bloody will..and expectation..
I got home...

Tired, exhausted..
`kruger`

Free Hit Counters